Tangerang Expose Situs Berita Nomor 1 Ditangerang
Related Articles
tangerangexpose.com – KOTA TANGERANG – Semenjak diberlakukannya sistem One Way di Jalan Daan Mogot, Lio Baru, dan Jalan Bouraq pada 20 Februari lalu, Pemerintah Kota Tangerang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan melakukan pemaksimalan jalan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Perhubungan, Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar. Disampaikannya, pihaknya telah mengevaluasi sistem One Way tersebut yang telah berhasil alami peningkatan rata-rata kecepatan kendaraan yang melintas di jalan Daan Mogot, Lio Baru dan Jalan Bouraq.
“Sebelum diberlakukan sistem One Way, kecepatan awal rata-rata 25,3 kilometer per jam. Sedangkan saat ini dengan sistem one way meningkat menjadi 28,9 kilometer per jam. Artinya, telah terjadi peningkatan sekitar tiga kilometer per jam,” ungkap Wahyudi, Selasa (29/3/2022).
Menurutnya, ngan melihat peningkatan rata-rata kecepatan tersebut, pemberlakukan sistem One Way yang diterapkan dinilai sudah tepat.
“Bisa dinyatakan sistem one way ini sudah 90 persen tepat diberlakukan, tinggal sedikit-sedikit kita lakukan pemaksimalan saja,” ucapnya.
Wahyudi mencatat ada sejumlah evaluasi yang akan pihaknya lakukan, seperti penetapan rambu-rambu, evaluasi segmen ruas jalan yang terjadi percepatan, dan demi keselamatan pengendara dan warga sekitar juga bisa dilakukan pelambatan dengan dibangunnya speed trap.
“Ada 23 ruas jalan dari masyarakat, mulai Jalan Pembangunan Satu, Dua hingga Jalan Lio Baru yang harus terjadi pelambatan itu yang akan kita maksimalkan lagi. Semua segera dan langsung kita kerjakan bersama seluruh tim terkait,” paparnya.
Sementara itu, Kepala PUPR, Ruta Ireng Wicaksono mengatakan dalam pemaksimalan sistem one way jalan Daan Mogot, Lio Baru dan Bouraq PUPR, pihaknya akan melakukan penyetaraan kualitas jalan antara Daan Mogot dengan Lio Baru dan Bouraq.
Begitu juga, akan ada perbaikan radius simpang dan putaran kendaraan pada moukevart satu dan dua, serta pemaksimalan dua U Turn di Daan Mogot dan Arkadia setelah Poligen. Sedangkan bersama Kementrian, jembatan Batu Ceper juga akan dilakukan perbaikan.
“Saat ini, seluruh tim PUPR sudah turun ke jalan untuk mulai melakukan pemaksimalan tersebut. Mulai dari pengukuran, berkoordinasi dengan Provinsi hingga Kementrian. Pastinya semua sudah dianggarkan dan akan dilakukan secara bertahap,” ujarnya.
Ruta menuturkan pemaksimalan pada sistem One Way Daan Mogot, Lio Baru dan Bouraq ini ditargetkan berlangsung tiga bulan.
“Namun semua masih akan bisa berkembang. Pasalnya dalam pemaksimalan sistem One Way ini kita harus berkoordinasi dan beriringan dengan Provinsi dan Kementrian. Pastinya akan diusahakan secepat mungkin,” pungkasnya. /Adv
