Tangerang Expose Situs Berita Nomor 1 Ditangerang
Related Articles
Tangerangexpose.com – Berbagai macam bantuan dan perhatian diberikan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Banten, dalam menyikapi pandemi virus corona (COVID-19). Selain daripada menghibahkan gaji di bulan April 2020 ini, DPRD Kota Tangerang juga mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menyiapkan anggaran dan peningkatan pelayanan kesehatan untuk penanganan COVID-19.
Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo menerangkan, pihaknya akan mendorong Pemkot Tangerang untuk memaksimalkan pelayanan penanganan COVID-19. Maka dari itu, Gatot sangat menyoroti fasilitas kesehatan yang ada di Kota Tangerang. Menurutnya, tidak hanya menyiapkan anggaran untuk penanganan COVID-19, pelayanan kesehatanpun perlu di maksimalkan.
“Kalau dihitung, kebutuhan untuk penanganan COVID-19 ini sekira Rp 40 miliar sampai Rp 50 miliar. Namun, ini masih dalam penghitungan ulang oleh TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah-red). Dan tidak hanya anggaran saja yang dipersiapkan, tetapi pelayanan kesehatan pun harus di maksimalkan”, ujarnya, Kamis (16/4)
Mengenai anggaran bantuan COVID-19, Gatot menambahkan, DPRD Kota Tangerang bersama Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Tangerang, Polres Metro Tangerang Kota, dan Kodim 0506 Tangerang akan terus mengawasi penggunaan anggaran tersebut. Hal ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi adanya penyimpangan penggunaan anggaran bantuan COVID-19.
“Ini tetap menjadi tanggung jawab Pemkot. Tapi kami pasti akan terus mengawasi anggaran tersebut. Setiap bulan saya akan minta laporan anggaran COVID-19 dari Pemkot, agar anggaran itu harus betul-betul digunakan untuk kebutuhan penanganan COVID-19,” tukasnya.
Selain melaksanakan fungsinya sebagai pengawasan anggaran, Gatot juga menghimbau kepada masyarat agar tetap mematuhi aturan yang ada dalam memutus mata rantai penyebaran pandemi virus corona (COVID-19).
“Kita disiplin untuk tetap mematuhi aturan yang ada dan kita sama-sama berdoa semoga wabah ini bisa segera hilang dari tanah air Indonesia, terkhusus di Kota Tangerang, supaya masyarakat bisa kembali menjalankan aktivitasnya dengan normal tanpa rasa takut,” pungkasanya. /Adv
