tangerangexpose.com – KOTA TANGERANG – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Banten mengunjungi bengkel UMKM TKP Jaya di Jalan KH. Hasyim Ashari, Gg. Masijid RT 001/002 Pinang, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang dan menjadikannya mitra program Intervensi Berbasis Masyarakat (IBM).
Kabid Rehabilitasi BNNP Banten Yanuar Sadewa mengaskan, bahwa UMKM TKP Jaya merupakan mitra IBM. IBM itu sediri merupakan program dari BNN Pusat yang dijalankan oleh BNNK Tangerang.
“UMKM TKP Jaya merupakan salahsatu mitra IBM kita. IBM itu merupakan program dari BNN pusat dan sekarang dijalankan oleh BNNK Tangerang,” ujar Yanuar, Kamis (28/10/2021).
Ia juga mengatakan, selain UMKM TKP Jaya, ada juga Galeri Batik Pinang dan Ratu Eceng. Sedangkan, untuk yang aktif di olahraga, nantinya IBM akan berkerjasam dengan SSB Pinang Selction.
“Kalo ada yang suka batik nanti kita geser, bekerja sama dengan galeri batik pinang tadi. Kemudian eceng gondok kerajiann-kerajinan dari hasil eceng. Macam-macamlah, intinya itu bagaimana caranya mantan pecandu bisa berfungsi sosial dan produktif,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, melalui program IBM mantan pecandu yang telah direhabilitas dapat bergabung di IBM sebagai kegiatan pasca rehabilitas.
“Sekarang ini fokus kita Kegiatan pasca rehabilitasi, selain bagaimana caranya kita mencegah dia tidak kambuh kembali, tapi juga diajarkan kegiatan profesional skill,” ungkapnya.
Lebih dalam ia mengatakan, pemerintah setempat melalui dinas-dinas terkait harus mensuport program tersebut, lantaran BNN tidak bisa berjalan sendiri.
“Kita hanya membuka saja. Harus ada suport dari pemerintah melalui dinas-dinas terkait, agar program ini berjalan dengan baik,” tegasnya.
Sementara di Kota Tangerang sendiri ada dua kelurahan yang masuk titik zona merah rawan perdaran dan penyalahgunaan narkoba. “Ada dua kelurahan. Yakni, wilayah Kelurahan Pinang dan Saingiang,” jelasnya.
Di lokasi yang sama, Pembina UMKM TKP Jaya Mumu Rohimu mengatakan, bahwa kegiatan ini adalah bentuk komitmen terhadap pembinaan clien pasca rehabilitasi di BNNK Tangerang.
“BNN meminta kami memberikan pelatihan keterampilan yang dapat mengarahkan pada aktivitas yang lebih produktif. Sehingga para clien pasca rehabilitasi BNN punya pilihan aktivitas ke depannya,” pungkas pria yang akrab disapa Jaro Mumu. /rill