Tangerangexpose.com – KABUPATEN LEBAK – Tangerang Kita Peduli (TKP) bersama Palang Merah Indonesia (PMI Kecamatab Pinang) dan Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila (SAPMA PP) Kota Tangerang memberikan bantuan berupa beras, mie instan dan obat-obatan kepada para korban bencana banjir bandang di wilayah Cigobang, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten yang diketahui berbatasan dengan Kabupaten Bogor Jawa Barat satu tahun silam, Jum’at (1/1/2021).
Koordinator TKP Saipul Basri mengatakan, bahwa pihaknya mendapatkan informasi masih kurangnya perhatian pemerintah setempat terhadap kondisi masyarakat yang terdampak bencana. “Ya, kita dapat informasi dari komunitas motor bahwa masyarakat disini masih kesulitan air bersih dan temlat tinggal yang masih menggunakan plastik terpal, meski kondisinya sudah pas satu tahun,” kata pria yang kerap disapa marsel, Sabtu (2/1).
“Alhamdulillah setelah dapat informasi, kita langsung bergerak dan membangun komunikasi dengan berbagai pihak untuk mengumpulkan donasi dan alhamdulillah setelah donasi terkumpul kita langsung kesini, tepat satu tahun sudah pasca bencana dan mereka tinggal disini,” tambahnya.
Menurut Saipul, kondisi masyarakat sangat memprihatinkan lantaran kondisi rumah yang tidak layak untuk ditempati, “Sempat kondisi rumah-rumah terpal yang dibangun mereka pun akhirnya hancur kembali lantaran diterpa angin kencang (puting bliung-rd), betul-betul prihatin,” jelasnya.
Saipul juga berharap, agar pemerintah setempat tidak abai dalam menangani masyarakatnya. “Saya harap, pemerintah Provinsi Banten dan khususnya Pemerintah Kabupaten Lebak bisa segera memprioritaskan bantuan untuk mereka, saat ini masyarakat hanya butuh air bersih dan tempat tinggal yang layak,” pungkasnya.
Untuk diketahui, ratusan warga Desa Banjarsari, Kampung Cigobang, Kecamatan Lebak Gedong. Untuk sementara, bagi mereka tidak ada pilihan lain untuk tinggal diatas yang hanya diselimuti terpal, lantaran tragedi ini telah melumpuhkan berbagai sektor. Mulai dari perekonomian hingga sosial.
Banyak masyarakat yang juga kehilangan mata pencaharian. Kemudian rumah, harta benda hingga sanak saudaranya karena diterjang longsor.
Diketahui, terdapat 12 desa dari 4 Kecamatan di Kabupaten Lebak selain Lebak Gedong yang terdampak longsor. Yakni Cipanas, Sajira, dan Curugbitung. /yan