Tangerang Expose Situs Berita Nomor 1 Ditangerang
Related Articles
Tangerangexpose.com – Aksi 3320 Aliansi Buruh Banten Bersatu (AB3) sesaki jalan-jalan menuju provinsi. Di Kota Tangerang, puluhan ribu buruh melumpuhkan sebagian jalan Daan Mogot, dan Jalan Gatot Subroto. Demo Omnibus Law juga diwarnai aksi bakar ban sebagai bentuk protes.
Para buruh ini bertolak menuju Kantor DPRD Provinsi Banten untuk menggelar aksi menolak RUU Cipta Kerja atau Omnibus Law. AB3 terdiri dari serikat buruh se-Provinsi Banten di antaranya Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kabupaten Serang, dan Cilegon.
Para buruh ini bersatu dalam aksi 3320. Mereka berangkat dari masing-masing wilayahnya dan berkumpul dengan buruh lainnya di KP3B Provinsi Banten. Dari Kota Tangerang, para buruh menempuh jalur Batuceper – Tanah Tinggi – Cimone – Jatiuwung – Bitung – Balaraja – Serang – KP3B. Jalur-jalur yang dilintasi para peserta aksi 3320 ini terpantau penuh sesak.
Presidium AB3 Dedi Sudarajat sebelumnya menyampaikan kepada seluruh masyarakat khususnya Kota Tangerang terkait aksi buruh yang bakal melumpuhkan semua jalur perlintasan para peserta aksi dari berbagai daerah se-Provinsi Banten. Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat sebelum aksi tersebut.
“Mohon maaf kepada seluruh masyarakat Provinsi Banten bahwa Hari Selasa 03-03-2020 seluruh jalan raya dan industri di Provinsi Banten akan lumpuh total,” demikian informasi tertulis yang tersebar di sejumlah media sosial mengatasnamakan Presidium AB3.
Sementara Presidium AB3 lainnya Hardiansyah bersama jajarannya mengaku telah mewakafkan diri untuk memperjuangkan hak-hak para buruh yang dinilainya semakin tertindas apabila RUU Cipta Kerja atau Omnibus Law disahkan. Oleh karenanya, aksi 3320 ini diharapakan dapat membuahkan hasil positif bagi kaum buruh.
Diketahui, unjuk rasa menolak RUU Cipta Kerja atau Omnibus Law ini diwarnai dengan aksi membakar ban sebagai bentuk protes kaum buruh dan pekerja terhadap sistem Omnibus Law. Aksi buruh ini sebelumnya disebut bakal diikuti sebanyak 25 ribu buruh menuju Kantor DPRD Provinsi Banten. /Lmi
