tangerangexpose.com – KOTA TANGERANG – Munculnya Subvarian covid baru yaitu Omicron Subvarian XBB membuat kasus harian Covid-19 di Kota Tangerang Kembali Naik, berdasarkan sumber data covid19.tangerangkota.go.id/ per tanggal 10 November 2022 hingga Pukul 14.00, menunjukan data Suspek Aktif dirawat bertambah menjadi 2 Pasien, Konfirmasi Total naik menjadi 181 Pasien, Konfirmasi Dirawat Menjadi 22 Pasien, adapun Konfirmasi Sembuh 94 Pasien dan Konfirmasi Meninggal akibat Covid-19 Bertambah menjadi 2 Orang.
Untuk diketahui, XBB merupakan subvarian Omicron baru, strain BA.2.10. Turunan varian ini pertama kali muncul di India pada Agustus 2022 dan masuk ke Indonesia pada 21 Oktober 2022 lalu, sementara untuk tingkat kematian subvarian XBB tidak lebih parah dari varian Omicron.
Pemerintah Kota Tangerang sendiri terus mensosialisasikan kepada masyarakat agar tetap patuh dan disiplin terhadap Protokol Kesehatan hal tersebut terlihat dari postingan Instagram @tangerangkota yang Memposting himbauan disiplin Protokol Kesehatan.
Penggiat Peduli Pencegahan Covid-19 (P3C) Tangerang, Ade Yunus mengingatkan aparatur dan pihak terkait untuk memperketat pergerakan dan pengawasan orang asing mengingat bandara Soekarno-Hatta yang menjadi pintu masuk Indonesia berada di wilayah Kota Tangerang.
“Kota Tangerang adalah Gerbang masuk Indonesia melalui Bandara Soetta. oleh karena itu, Pengawasan terhadap orang asing harus diperketat khususnya Negara yang saat ini sedang melaksanakan Lock Down,” Tegasnya.
Terkait gelaran pesta olahraga Porprov VI Banten yang akan berlangsung di Kota Tangerang, pria yang aktif selenggarakan giat vaksinasi tersebut meminta semua pihak untuk tetap disiplin dan patuh terhadap Protokol Kesehatan.
“Disiplin protokol kesehatan adalah sebuah keniscayaan yang sama-sama harus kita patuhi, dengan disiplin prokes maka kita turut serta mensukseskan Gelaran Porprov, tentu kita tidak berharap angka Covid-19 melonjak pasca gelaran pesta olahraga tersebut,” Tambahnya.
Ade mengapresiasi Upaya Dinas Kesehatan Kota Tangerang dalam mengantisipasi sebaran Covid-19 dengan memeriksa kelengkapan Prokes dan kehigienisan sejumlah tempat pelaksanaan Porprov secara cermat, namun Ade juga mengingatkan akan potensi sejumlah titik kerumunan dan keramaian di Kota Tangerang.
“Dibulan November ini keramaian bukan hanya Porprov VI Banten saja, tapi juga ada sejumlah gelaran Festival yang akan terselenggara, bila kita kendor prokesnya maka potensi lonjakan sangat memungkinkan, namun Insya Alloh dengan kecermatan Dinkes dan kedisiplinan Masyarakat, kita bisa mencegah Covid-19 bersama-sama,” Pungkasnya. /ian