Tangerang Expose Situs Berita Nomor 1 Ditangerang
Related Articles
Tangerangexpose.com – KOTA TANGERANG – Tak diindahkan Pemerintah Kota Tangerang adanya laporan warga perumahan komplek pinang griya RT 10/05 Kelurahan Pinang Kecamatan Pinang terkait adanya tanggul yang jebol akibat banjir pada waktu lalu. Tangerang Kita Peduli (TKP) bersama warga Komplek Pinang Griya lakukan gotong royong perbaikan dengan modal saweran.
Ketua RT 010 Sulistiyo Hadi mengatakan, ini merupakan kegitan menutup/menambal tanggul yang jebol akibat banjir kemarin.
“Jadi ini kurang lebih ada dua meter yang bocor dan alhamdulillah kita mendapatkan bantuan dari Tangerang Kita Peduli (TKP) untuk dapat ditambal,” ucapnya, Selasa (2/3/2021)
Dirinya sangat mengapresiasi dan juga mengucapkan terimakasih kepada TKP atas bantuan ini dan sangat bermanfaat bagi seluruh warga komplek pinang griya baik di Rw 05 dan Rw 06.
“Karena ini juga nanti muaranya akan ke RW 06 airnya, jebolnya tanggul ini harus sangat segera kita tambal, nunggu pemerintah mah kelamaan,” imbuhnya
Selain itu, Ia juga mengungkapkan, Waktu banjir lalu dirinya sudah melaporkan masalah ini ke dinas PU dan Camat Pinang serta Lurah yang secara langsung sudah melihat sendiri kondisinya dan kita disuruh menutup sementara pake batu dan pasir yang ada untuk mengurangi beban air yang ada dari dalam kali.
“Sampai saat ini belum ada tindakan baik dari dinas PU maupun dari Kecamatan dan Kelurahan, tapi alhamdulillah ada bantuan dari TKP dan bantuan dari para warga untuk segera menutup tanggul yang jebol,” jelasnya
Koordinator Tangerang Kita Peduli (TKP) Saipul Basri mengatakan, ini merupakan bentuk keperdulian kita terhadap masalah yang ada di Kota Tangerang.
“Karena adanya laporan warga yang tak diindahkan oleh Pemerintah Kota makanya kita langsung segera menindaklanjutinya,” ucap Saipul yang kerap disapa Marcel
Marcel juga menegaskan, Seharusnya pemerintah kota yaitu dinas Pekerjaan Umum (PU) harus segera memperbaikinya jangan menunggu untuk dianggarkan.
“Kan ada bagian pemeliharaan jangan menunggu dianggarkan dulu baru dikerjakan. Sementara curah hujan saat ini masih tinggi takut malah tambah besar jebolnya,” tegasnya
“Jangan sampai Saya laporkan anggaran pemeliharaan dinas PU ke Kejaksaan Negeri (Kejari) untuk diperiksa,” Pungkasnya. /***
